KepriMobile.Com – Pemko Tanjungpinang melalui Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) telah menetapkan tahun 2016 dan 2017 menjadi tahun pembangunan dan pembenahan objek wisata.
Pemerintah Kota Tanjungpinang menargetkan, tahun 2018 menjadi Tahun Kunjungan Wisata atau Tanjungpinang Visit Years.
Hal ini disampaikan oleh Juramadi Esram, Kepala Diasparbud Kota Tanjungpinang.
Menurutnya beberapa ikon pariwisata baru yang akan dibangun dalam rentang 2016-2017 di antaranya, masjid terapung di tepi laut, pusat kuliner, dan gedung gonggong.
“Kota Rebah juga akan kita kembangkan, akan dibangun mini zoo, menara pandang dan kafe. Tapi kafe yang positif. Pulau Basing juga tahun depan kita buat DED-nya. Sekarang kan WC-nya juga belum ada,” katanya, Selasa (20/10/2015).
Nantinya setelah pembenahan dilakukan, Disparbud akan mempermudah wisatawan mengunjungi berbagai objek wisata di Tanjungpinang.
“Nanti konsepnya disediakan perahu khusus pariwisata seperti di Hongkong dan Thailand. Yang ditawarkan misalnya paket wisata Penyengat dan Kota Rebah. Bisa dari darat dan dari laut juga. Yang melaksanakan BUMD. Kalau kita kan tidak boleh ambil duet. Kalau BUMD ‘kan memang bisnis,” katanya.
Disparbud pun menyerahkan semuanya kepada Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Kota Tanjungpinang untuk mempromosikan paket wisata di Kota Tanjungpinang ini.
(tribunbatam)
Related Posts
Palestina kecam Israel gunakan kelaparan sebagai senjata di Gaza
Alasan Starbucks Disebut Pro-Israel dan Ikut Diboikot
Unilever Pro-Israel, Pepsodent, Sunsilk, Royco, Hingga Bango Kena Boikot
Lagi – Lagi Kebohongan Zionis Israel Terungkap! 28 Helikopter Apache Israel Bunuh Tentara dan Warga Sipilnya
Amerika Kian Dalam Terlibat Pembunuhan Masal (Genosida) oleh israel di Gaza, Palestina
No Responses