– Tepat hari ini, Minggu (14/2/2016) dibelahan dunia merayakan hari kasih sayang atau yang biasa disebut Valentine”s Day.
Perayaan tersebut sampai saat ini masih menjadi pro dan kontra, salah satunya datang dari Presiden Pakistan Mamnoon Hussain. Dirinya mengecam Valentine’s Day dengan mengatakan perayaan tersebut tidak ada hubungannya dengan kebudayaan Pakistan atau Muslim, sehingga harus dihindari.
Mamnoon Hussain mengumumkan larangan penjualan semua barang-barang terkait hari kasih sayang tersebut. Pada hari Jumat (12/2/2016) dewan kota Peshawar, di barat laut, meloloskan resolusi perayaan apa yang mereka katakan sebagai hari “yang tidak ada gunanya”. (Baca: Tidak Sesuai Budaya Melayu, MUI Bengkalis Larang Valentine Dirayakan)
Tetapi ini memang masalah yang memecah belah masyarakat. Para pejabat di kedua tempat kemudian mengatakan larangan tersebut telah dicabut dan tidak diperhatikan karena tidak mendapatkan dukungan.
Meskipun asalnya adalah hari Kristen, Valentine’s Day menjadi populer di antara warga Pakistan. Para penjual bunga melaporkan lonjakan penjualan tahun ini, sama seperti beberapa tahun terakhir.
(BertuahPos)
Related Posts
Perang Dagang China dan AS Terus Makin Panas, China Naikkan Tarif Hingga 125% untuk Amerika Serikat
Ketahanan Ekonomi Nasional Terancam Akibat Kebijakan Impor Trump
Israel Larang Bantuan Kemanusiaan Masuk ke Jalur Gaza, Ini ‘Kejahatan Baru’
China Latihan Militer Besar-besaran di Sekitar Taiwan, AS Desak Perdamaian
105 Pekerja Migran Indonesia Dideportasi dari Malaysia Jelang Idulfitri 2025
No Responses