KEPRIMOBILE.COM(KMC),JAKARTA – Pelatih Inter Milan, Frank De Boer, marah setelah timnya kalah 2-0 oleh tim medioker asal Israel, Hapoel Beer Sheva, dalam pertandingan Liga Europa, Jumat dinihari.
“Saya sungguh marah karena saya yakin kami bisa mencetak gol dan punya peluang untuk melakukannya. Namun inilah hasil akhirnya. Saya yakin kami bisa memperbaiki diri,” katanya.
Bagi Inter, kekalahan itu menjadi kemunduran setelah dalam laga Seri A sebelumnya klub tersebut sempat menang dengan skor 2-1 dari Pescara, setelah dalam dua laga sebelumnya gagal menang.
De Boer mengatakan ia akan menganalisis pertandingan ini. “Namun, pertama, kami ingin minta maaf kepada tifosi kami yang datang ke stadion karena kami sanggup meraih kemenangan,” kata pelatih asal Belanda itu.
Ia lantas menyebutkan sejumlah kelemahan timnya dalam pertandingan itu. “Kami terlalu mudah kehilangan bola dan sangat ceroboh. Tembakan Eder mengenai mistar gawang, dan pada babak kedua, kami bisa menguasai pertandingan, tapi tendangan bebas (Jeison) Murillo gagal membuahkan gol. Mereka memblok kami dan menciptakan ruang untuk mencetak gol,” ujarnya.
“Seperti ketika bermain melawan Pescara lalu, kami sedikit kehilangan akal sesaat setelah tertinggal. Kami mengawali pertandingan dengan baik pada 20 menit pertama dan yakin bisa mencetak gol,” tutur De Boer.
Ia menilai perbaikan besar harus dilakukan dalam tampilan timnya. “Saya tak mengerti mengapa kami bisa kehilangan akal seperti ini, padahal baru tertinggal 1-0 dan masih ada waktu untuk bangkit. Kami harus terus melakukan perbaikan agar tidak kehilangan kontrol layaknya malam ini,” ucap mantan pelatih Ajax tersebut.
(Bisnis)
No Responses