KEPRIMOBILE.COM (KMC), PEKANBARU – Pelaku pencurian modus pecah kaca kembali beraksi di Kota Pekanbaru, Provinsi Riau. Kali ini korbannya adalah pensiunan BUMN, di mana uang Rp80 juta yang ditaruh di mobil raib seketika.
Warga Kota Pekanbaru tampaknya harus hati-hati saat meninggalkan barang berharga atau uang di mobil, sebab komplotan pecah kaca kembali mengintai menyasar korban-korbannya yang abai, salah seorang pensiunan BUMN berinisial HK jadi korban. Pria berusia setengah abad tersebut terpaksa kehilangan uang Rp80 juta yang baru diambil dari Bank.Pelaku pecah kaca ini sukses melarikan uang tersebut ketika korban memarkirkan mobilnya di Kantor BPKP (Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan), yang terletak di Jalan Jenderal Sudirman, Pekanbaru.
Awalnya begini, usai mengambil uang dari Bank, HK lalu singgah ke kantor BPKP dengan tujuan bertemu temannya. Tanpa ragu, uang Rp80 juta itu ia tinggalkan di mobil, dekat kursi depan (samping pengemudi).Namun saat kembali, ia justru mendapati kaca mobilnya pecah. Tak cuma itu, uang yang dia simpan di dalam tas sebesar Rp80 juta juga raib. Hari itu juga HK membuat laporan ke Mapolsek Bukit Raya.”Pelaku
memecahkan kaca depan sebelah kanan dan membawa kabur tas berisi uang Rp80 juta. Kasusnya sudah dilaporkan dan kita masih melakukan pengusutan,” ungkap Kasubag Humas Polresta Pekanbaru, Ipda Rachmad Wibowo.Bahkan pelaku pecah kaca ini bisa dibilang cukup nekat, pasalnya aksi tersebut dilakukan siang hari, disaat sebagian masyarakat masih beraktivitas (bekerja, red).”Kita imbau agar lebih waspada, terutama saat meninggalkan barang atau uang di dalam mobil,” pungkas Rachmad,
(GORIAU.COM)
Related Posts
Palestina kecam Israel gunakan kelaparan sebagai senjata di Gaza
Alasan Starbucks Disebut Pro-Israel dan Ikut Diboikot
Unilever Pro-Israel, Pepsodent, Sunsilk, Royco, Hingga Bango Kena Boikot
Lagi – Lagi Kebohongan Zionis Israel Terungkap! 28 Helikopter Apache Israel Bunuh Tentara dan Warga Sipilnya
Amerika Kian Dalam Terlibat Pembunuhan Masal (Genosida) oleh israel di Gaza, Palestina
No Responses