KEPRIMOBILE.COM (KMC) , PEKANBARU – Sri Tajidah (25), warga Bagan Nenas, Kecamatan Tanjung Medan Kabupaten Rohil, Provinsi Riau ini terpaksa dirawat intensif di rumah sakit setelah ditikam di pinggang dan rusuknya.Sri mengalami kejadian tragis tersebut sewaktu dirinya menumpang pulang usai berbelanja di pasar Pelita, Kelurahan Pujud Selatan Kabupaten Rohil. Pelaku penikaman ini tak lain adalah orang yang memboncengnya, berinisial AS.dari kepolisian menyebutkan, awalnya Sri tidak menaruh curiga terhadap remaja 17 tahun ini, sebab mereka sudah saling kenal, apalagi sama-sama warga Bagan Nenas.Lantaran itu lah korban tak ragu minta Tumpangan. Awalnya berjalan normal, sampai tiba-tiba pelaku memberhentikan motornya di tengah perjalanan, dengan alasan ingin buang air kecil. Suasana ketika itu sepi, yang ada hanya perkebunan sawit.
Saat Sri lengah, diam-diam AS mendekatinya dan langsung menusuk korban dengan membabi buta sehingga mengenai pinggang dan rusuk sebelah kiri. Ia pun langsung ambruk ke tanah dengan kondisi bersimbah darah.Sri yang dalam kondisi terluka parah tersebut ternyata tak kehilangan akal. Sambil menahan rasa sakit, ia pun berdiam diri dan pura-pura mati, dengan maksud supaya pelaku meninggalkannya. Dan dirinya pun berhasil.Setelah menikam korban dan mengiranya sudah tewas, AS pun buru-buru kabur meninggalkan lokasi. Sementara korban hanya bisa tergeletak tak berdaya mengharap bantuan warga yang lewat.”Kejadiannya kemarin. Setengah jam setelah korban ditikam, dua orang warga lewat dan langsung menolongnya ke klinik, lalu dirujuk ke Rumah Sakit Ujung Tanjung,” ungkap Paur Humas Polres Rohil, Aiptu Yusran Pangeran Chery.Berdasarkan keterangan korban, tentunya tak sulit bagi polisi untuk melacak pelaku. Dia pun akhirnya dibekuk tanpa perlawanan di tempat pelariannya di Kabupaten Rohul. “Kita tangkap di rumah keluarganya di sana,” singkatnya.Tidak dijelaskan apa motif pelaku sehingga tega menikam korban. Sejauh ini polisi masih melakukan penyidikan.(GORIAU.COM)
Related Posts
Palestina kecam Israel gunakan kelaparan sebagai senjata di Gaza
Alasan Starbucks Disebut Pro-Israel dan Ikut Diboikot
Unilever Pro-Israel, Pepsodent, Sunsilk, Royco, Hingga Bango Kena Boikot
Lagi – Lagi Kebohongan Zionis Israel Terungkap! 28 Helikopter Apache Israel Bunuh Tentara dan Warga Sipilnya
Amerika Kian Dalam Terlibat Pembunuhan Masal (Genosida) oleh israel di Gaza, Palestina
No Responses