KEPRIMOBILE.COM (KMC) , – Kendati tidak memasang target juara di Piala Presiden 2017, Pelatih Sriwijaya FC Widodo Cahyono Putro meminta skuadnya tetap menjaga nama besar klub berjuluk Laskar Wong Kito itu.
Seruan ini disampaikan Widodo setelah timnya lolos ke babak delapan besar sebagai runner-up Grup 4.
Untuk itu, Widodo menginginkan kemenangan demi kemenangan di fase knock out itu.
Ia meminta timnya berkaca di laga terakhir di fase grup saat kalah 1-0 dari Pusamania Borneo FC, sehingga mereka hanya lolos sebagai runner-up.
“Semua harus satu hati dan satu tekad untuk berjuang bersama-sama. Saya sebagai pelatih akan fokus meningkatkan kerja sama tim dan memperbaiki kekurangan. Kami mencoba memainkan sepak bola dinamis, tapi paling penting adalah meraih poin maksimal, bukan penguasaan bola,” tegasnya.
Menurut dia, semua pemain harus berjuang dan menanamkan tekad dalam dirinya bahwa setiap pertandingan itu penting.
“Kami harus menganggap semua pertandingan sebagai laga final. Biar bagaimanapun, Sriwijaya klub besar, kami punya tanggung jawab untuk menjaga itu. Apalagi, kami juga finalis Piala Presiden tahun lalu,” ujarnya.
Widodo mengakui, punya pekerjaan rumah (PR) besar untuk menyiapkan timnya bermain di babak delapan besar ini.
Terutama, lini belakang yang belum padu.
Walau punya produktivitas gol cukup baik dengan mengemas empat gol, Sriwijaya juga kemasukan empat gol ke gawang Teja Paku Alam.
Terlebih, tiga gol itu terjadi akibat kesalahan pemain belakang yang gagal mengantisipasi serangan lawan.(TRIBUNNEWS.COM)
Related Posts
Palestina kecam Israel gunakan kelaparan sebagai senjata di Gaza
Alasan Starbucks Disebut Pro-Israel dan Ikut Diboikot
Unilever Pro-Israel, Pepsodent, Sunsilk, Royco, Hingga Bango Kena Boikot
Lagi – Lagi Kebohongan Zionis Israel Terungkap! 28 Helikopter Apache Israel Bunuh Tentara dan Warga Sipilnya
Amerika Kian Dalam Terlibat Pembunuhan Masal (Genosida) oleh israel di Gaza, Palestina
No Responses