KEPRIMOBILE.COM (KMC) , TANJUNG SELOR – Permasalahan korupsi e-KTP turut berdampak hingga ke daerah.
Permintaan blanko E-KTP sebanyak 301.812 keping oleh Kalimantan Utara hingga kini belum dikabulkan.
Sumaji, Pelaksana Tugas Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kalimantan Utara mengatakan, permintaan blanko tersebut diajukan sejak awal tahun ini.
“Kami sudah empat kali bersurat meminta blanko e-KTP. Rentetannya sejak tahun 2015, 2016, dan terakhir di tahun 2017 kemarin. Salah satunya ini merupakan dampak kasus yang sedang bergulir di pusat,” kata Sumaji di Kantor Gubernur Kalimantan Utara.
Lebih dari 300 ribuan keping blanko yang diusulkan itu untuk mengakomodir seluruh penggantian KTP hingga permintaan KTP baru.
Menurut Sumaji, Tarakan dan Nunukan meminta blanko e-KTP paling banyak, sekitar 100 ribuan. Disusul Bulungan 46 ribu, Malinau 40 ribuan, dan Tana Tidung sekitar 12 ribuan.
“Walaupun blankonya belum ada, perekaman di Disdukcapil kabupaten dan kota tetap harus dilayani. Kita bekerja berdasarkan aturan normal saja,” ujarnya.(TRIBUNNEWS.COM)
Related Posts
Palestina kecam Israel gunakan kelaparan sebagai senjata di Gaza
Alasan Starbucks Disebut Pro-Israel dan Ikut Diboikot
Unilever Pro-Israel, Pepsodent, Sunsilk, Royco, Hingga Bango Kena Boikot
Lagi – Lagi Kebohongan Zionis Israel Terungkap! 28 Helikopter Apache Israel Bunuh Tentara dan Warga Sipilnya
Amerika Kian Dalam Terlibat Pembunuhan Masal (Genosida) oleh israel di Gaza, Palestina
No Responses