Pertemuan Tak Sengaja Dengan Bank Riau Kepri, Usaha Beny Kini Beromzet Rp 60 juta

Pertemuan Tak Sengaja Dengan Bank Riau Kepri, Usaha Beny Kini Beromzet Rp 60 juta

KEPRIMOBILE.COM (KMC)– Beny Suparman sudah merintis usaha jok motor tahun 1997. Dari mulanya bekerja seorang diri kini usaha Beny yang diberi nama Karya Motor mampu meraup omzet hingga Rp 60 juta per bulan dengan dibantu 16 orang karyawannya.

Tentunya pencapaian ini tidak mudah. Beny bahkan harus melewati suka duka, mulai dari telatnya pembayaran hingga tidak dibayar sama sekali. “Dengan semangat dan tidak menyerah yang buat saja bisa seperti ini,” ujar ayah dari empat orang anak ini kepada Tim Majalah Perniagaan.

Beny sampaikan pencapaian Karya motor yang sudah memiliki cabang, juga tidak terlepas dari bantuan Bank Riau Kepri.

Dikisahkan Beny perjumpaan dengan Bank Riau Kepri sebenarnya secara tidak sengaja. Waktu itu seorang marketting Bank Riau Kepri memasak Jok kendaraan di Karya Motor Jalan Durian. “Pas marketting pasang jok, saya cerita-ceritalah sedang butuh dana. Terus dikasih tahu bahwa Bank Riau Kepri bisa bantu pinjaman. Disampaikan persyaratan yang harus dilengkapi. Pas sudah lengkap langsung saya antar,” sebutnya.

Pada pinjaman pertamanya itu, Beny mengajukan pinjaman sebesar Rp 300 juta dengan tahun pinjaman selama tiga tahun. “Tahap pertama saya minta langsung Rp 300 juta untuk pengembangan usaha. Karena yang di Jalan Durian ngontrak. Dana tersebut terus saya beli tanah di Soekarno Hatta, untuk jadi cabang,” sebut finalis UMKM awards Bank Riau Kepri ke-8 tahun 2016.

Pilihan Beny buka cabang pun tepat, usahanya terus berkembang. Dari omzet paling tinggi Rp 10 juta per bulan kini sudah mencapai Rp 60 juta per bulan. Bagi Beny Bank Riau Kepri punya tempat tersendiri atas perkambangan Karya Motor miliknya.

“Bagi saya Bank Riau Kepri cukup membantu, pelayanannya cepat. Apalagi buat usaha-usaha seperti ini. Bunganya juga kecil dari bank lain. Pelayanan Bank Riau Kepri juga bagus,” sebut lelaki asal Padang, Sumatera Barat (Sumbar) ini.

Beny mengatakan dirinya ada rencana untuk kembali mengajukan kredit ke Bank Riau Kepri. “Ada rencana mau ajukan lagi. Tapi tunggu lunas tahap pertama tinggal 10 bulan lagi,” sebut Beny yang pernah menjadi supir di Jakarta ini.

Beny berharap Bank Riau Kepri bisa terus merangkul UMKM yang ada di Riau. Sebab sulitnya akses pendanaan terkadang menjadi kesulitan UMKM untuk semakin berkembang. Tim

468x60

No Responses

Leave a Reply