KEPRIMOBILE.COM(KMC),JAKARTA – Jika menyebut Banten, mungkin Anda teringat lagu “Antara Anyer dan Jakarta’ yang dinyanyikan oleh penyanyi Malaysia yakni Sheila Madjid.
Pariwisata di Banten, terutama di Pantai Carita dan Anyer sudah dikenal masyarakat lokal hingga mancanegara. Hal tersebut ditunjang dari lokasi kawasan pariwisata tersebut yang berdekatan dari Jakarta. Setidaknya, Banten merupakan salah satu destinasi liburan masyarakat Jakarta, selain Bandung dan kawasan puncak.
Secara umum, Banten juga memiliki sekitar 500 objek wisata yang beragam, mulai dari wisata sejarah, marina, hingga wisata modern. Bank Indonesia mencatat ada 18 kawasan pengembangan pariwisata yang sudah berkembang dan mayoritas berada di Kabupaten Pandeglang, Serang, dan Lebak.
Kawasan pengembangan wisata yang bertumbuh dengan baik ialah wisata religi Banten lama di Kota Serang, Pantai Anyer di Kabupaten Serang, Taman Nasional Ujung Kulon di Kabupaten Pandeglang, dan Pantai Sumur (Pulau Umang di Kabupaten Pandeglang.
Selain itu, ada pula Pantai Carita yang juga di Pandeglang, Budaya Suku Baduy di Kabupaten Lebak, Pantai Sawarna di Kabupaten Lebak, terakhir Kawasan Ekonomi Khusus Tanjung Lesung di daerah Kabupaten Pandeglang.
Meski pariwisata Banten belum berkontribusi signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi provinsi ini. Setidaknya, sumbangsih pariwisata terhadap ekonomi Banten mengalami pertumbuhan signifikan sejak 2013 yakni 3,89%, lalu naik 11,8% pada 2014.
Baru-baru ini, Pemerintah Provinsi Banten mulai fokus untuk membangun kawasan Banten Selatan melalui pembangunan infrastruktur menyusul keluarnya Peraturan Pemerintah Nomor 26 Tahun 2012 tentang Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Tanjung Lesung.
“Fokus utama kami adalah infrastruktur jalan, tetapi bukan berarti tidak fokus terhadap pendidikan dan kesehatan. Pembangunan ini dalam rangka mempercepat laju pertumbuhan ekonomi wilayah Selatan,” kata Gubernur Banten Rano Karno.
Dia menyebut, dalam upaya menunjang pembangunan di Banten, pemerintah akan membangun jalan tol Serang – Panimbang. Tak hanya itu, jalan tol tersebut diyakini bakal mendongkrak kunjungan wisatawan ke KEK Tanjung Lesung. Selain jalan tol, Pemprov Banten segera memulai pembangunan Waduk Sindangheula di Kabupaten Serang dan Waduk Karian di Kabupaten Lebak pada tahun ini.
Dongkrak Investor
Pembangunan infrastruktur di Banten Selatan dinilainya bakal mendongkrak minat investor sekaligus mampu menggenjot perekonomian kawasan sekitarnya. Hal ini dikuatkan dengan tingkat penyerapan belanja modal yang naik menjadi 74% pada tahun lalu, dibandingkan pada 2014 sebesar 40%.
Secara keseluruhan, penyerapan belanja juga meningkat menjadi 87% pada tahun lalu dari sebelumnya 79%.
Mengutip data Bank Indonesia Perwakilan Provinsi Banten, anggaran belanja modal Provinsi Banten kembali meningkat pada 2015 dan 2016 menjadi masing-masing Rp691 miliar dan Rp1,4 triliun.
“Beberapa proyek revitalisasi jalan atau pembangunan jalan baru sedang berjalan, bahkan ada jalan di Banten Selatan hampir rampung dengan kualitas yang baik dan tahan lama. Bagi masyarakat Banten yang ingin berekreasi ke arah selatan bisa menggunakan jalur Pandeglang melalui jalan Saketi,” katanya.
Persatuan Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Banten Achmad Sari Alam juga menganggap keberadaan infrastruktur cukup penting untuk mendongkrak tingkat kunjungan wisatawan. Minimnya infrastruktur berupa jaringan jalan dari beberapa kota yang berdekatan dengan Banten ke kawasan wisata menjadi salah satu faktor yang menyebabkan lambatnya perkembangan wisata.
“Mau tidak mau ini harus diakui. Jangan bilang soal KEK Tanjung Lesung karena pembangunan tol masih membutuhkan waktu yang lama. Jalan-jalan umum saja yang dibenahi, misalnya yang menuju kawasan-kawasan wisata di Kabupaten Serang, atau Pandeglang,” ujarnya.
(Bisnis)
Related Posts
Kali Ini Asal NTB, Polda Kepri Kembali Bekuk Bos Penyelundup PMI ke Malaysia
INFO Cuaca, Jumat (19/3/2021) Wilayah Kepri Berpotensi Hujan Ringan
Antisipasi Peyebaran Covid-19, 3 Pelabuhan di Riau Masih Ditutup
BMKG Deteksi 183 Titik Panas di Sumatera, Wilayah Riau Paling Banyak
Jadwal Kapal Ferry Batam di Pelabuhan Domestik Sekupang Hari Ini
No Responses