KEPRIMOBILE.COM(KMC) , Seoul – Mahkamah Konstitusi Korea Selatan akan mengadakan sidang pemakzulan terakhirnya untuk memutuskan nasib Presiden Park Geun-Hye pada akhir bulan, demikian dilaporkan Yonhap News Agency pada Rabu (22/02) waktu setempat.
Park dimakzulkan oleh parlemen pada Desember atas skandal korupsi yang melibatkan tangan kanannya Choi Soon-Sil dan dia dinonaktifkan sambil menunggu putusan pengadilan.
Pengadilan awalnya berencana merampungkan persidangan pada pekan ini, tapi menunda keputusan mereka hingga 27 Februari setelah “pengacara presiden meminta tambahan waktu,” ungkap Yonhap, mengutip pelaksana tugas kepala pengadilan Lee Jung-Mi.
Putusan akhir kemungkinan akan diambil paling cepat 13 Maret, imbuh laporan itu.
Jika pengadilan mendukung pemakzulan tersebut, Park akan segera diberhentikan dari jabatannya dan pemilihan presiden harus diselenggarakan dalam waktu 60 hari.
Skandal itu berpusat pada Choi, yang dituduh memanfaatkan hubungan dekatnya dengan Park untuk memaksa perusahaan-perusahaan lokal “menyumbangkan” hampir 70 juta dolar AS (sekitar Rp935,1 miliar) kepada yayasan nirlaba yang diduga dia gunakan untuk kepentingan pribadi.(ANTARANEWS.COM)
Related Posts
Palestina kecam Israel gunakan kelaparan sebagai senjata di Gaza
Alasan Starbucks Disebut Pro-Israel dan Ikut Diboikot
Unilever Pro-Israel, Pepsodent, Sunsilk, Royco, Hingga Bango Kena Boikot
Lagi – Lagi Kebohongan Zionis Israel Terungkap! 28 Helikopter Apache Israel Bunuh Tentara dan Warga Sipilnya
Amerika Kian Dalam Terlibat Pembunuhan Masal (Genosida) oleh israel di Gaza, Palestina
No Responses