KEPRIMOBILE.COM (KMC), PEKANBARU – Rokok elektrik atau Vape kian digandrungi banyak orang, temasuk masyarakat di Provinsi Riau. Namun belakangan, Badan Narkotika Nasional (BNN) mulai mewaspadai potensi penyalahgunaan Vape, yang diduga dicampur dengan Narkotika.
Tak main-main, Narkotika yang disisip di dalam Vape adalah jenis baru berbentuk cairan berwarna biru yang dikenal dengan Blue Safir (4-Chloromethcathinone). Perlu diketahui, Blue Safir ini masuk dalam daftar NPS (New Psicoactive Substanceses).Bahkan pada Januari 2017 kemarin, BNN sempat menggagalkan peredaran Narkotika jenis cairan tersebut, yang belakangan diketahui didatangkan dari luar negeri. Tak ayal, BNN pun pasang langkah siaga terkait potensi menyebarnya Blue Safir.Salah satu yang diwaspadai adalah rokok elektrik, sebab Blue Safir dapat dicampur liquid Vape. Ini bisa saja dimanfaatkan para penikmat Narkotika, lantaran tidak terlalu mencolok seperti jenis yang lainnya, semisal Sabu, ganja atau pil Ekstasi.
Jelas ini permainan dari sindikat Narkotika yang punya banyak akal demi meraup untung besar. BNN pun mewanti-wanti para pengguna Vape agar lebih jeli, khususnya terhadap rokok elektrik yang dicampur dengan cairan Blue Safir tersebut.Kepala Bidang Penindakan dan Pemberantasan BNN Riau, AKBP Haldun mengungkapkan, memang agak sedikit sulit membedakan Vape yang biasa dengan yang sudah dicampur Blue Safir. “Secara kasat mata nyaris sama,” bebernya.Yang membedakan, sambung dia, hanyalah efek setelah dikonsumsi, mulai dari tingkah laku si penyalahguna hingga reaksi yang ditimbulkan oleh tubuh. Sebab Blue Safir disebut-sebut punya efek setara dengan Sabu-sabu, bahkan bisa berdampak lebih besar lagi.Atas dasar itu, ia pun mengimbau masyarakat Riau terutama pengguna rokok elektrik agar waspada, meski sampai sekarang BNN belum menemukan adanya Vape berisi Narkotika cair ini. “Sampai sekarang belum kita temukan, namun kita minta tetap waspada,” lanjut dia.(GORIAU.COM)
Related Posts
Palestina kecam Israel gunakan kelaparan sebagai senjata di Gaza
Alasan Starbucks Disebut Pro-Israel dan Ikut Diboikot
Unilever Pro-Israel, Pepsodent, Sunsilk, Royco, Hingga Bango Kena Boikot
Lagi – Lagi Kebohongan Zionis Israel Terungkap! 28 Helikopter Apache Israel Bunuh Tentara dan Warga Sipilnya
Amerika Kian Dalam Terlibat Pembunuhan Masal (Genosida) oleh israel di Gaza, Palestina
No Responses