KEPRIMOBILE.COM (KMC) , SAMARINDA – Persib Bandung harus menelan kekalahan 2‑1 atas PBFC pada semifinal Piala Presiden 2017 leg 1 di Stadion Segiri, Samarinda.
Pelatih Persib Djajang Nurdjaman menumpahkan kekesalannya kepada pemimpin pertandingan.
Menurutnya, wasit Bachrul Ulum menunjukkan sikap berat sebelah, lantaran beberapa kali pemain Persib terjatuh namun tak membuahkan pelanggaran.
“Kami agak kecewa dengan kepemimpinan wasit yang berat sebelah. Seharusnya dia melihat, saat beberapa pemain kita duel dan terjatuh, tapi tidak ada pelanggaran. Malah tuan rumah yang diberikan pelanggaran,” ucap pria yang akrab disapa Djanur ini.
Djanur juga mengakui timnya tak bermain apik sejak menit awal. Ia menilai para pemain Maung Bandung berada di bawah top performa.
“Penampilan kami di babak pertama jauh dari harapan, hampir tidak bisa berbuat apa‑apa. Lini tengah dan depan tidak berjalan sesuai harapan,” ujarnya.
Menurutnya PBFC tampil lebih baik dalam memanfaatkan peluang maupun bertahan.
Ia kecewa dengan anak asuhnya yang gagal mengantisipasi bola‑bola mati Pesut Etam.
PBFC bisa mencetak goal dari bola corner. Sebelumnya kataDjanur, tim asuhannya sudah mengantisipasi karena mereka punya Reinaldo, tapi semua tidak berjalan dengan baik.(TRIBUNPEKANBARU.COM)
Related Posts
Palestina kecam Israel gunakan kelaparan sebagai senjata di Gaza
Alasan Starbucks Disebut Pro-Israel dan Ikut Diboikot
Unilever Pro-Israel, Pepsodent, Sunsilk, Royco, Hingga Bango Kena Boikot
Lagi – Lagi Kebohongan Zionis Israel Terungkap! 28 Helikopter Apache Israel Bunuh Tentara dan Warga Sipilnya
Amerika Kian Dalam Terlibat Pembunuhan Masal (Genosida) oleh israel di Gaza, Palestina
No Responses