KEPRIMOBILE.COM (KMC) , BATAM - Musibah kebakaran terjadi di Kampung Tengah RT 03/RW 08 nomor 16 Tanjung Uma.
Safei (50), pemilik rumah yang mengalami musibah mengaku mengalami saat-saat yang sulit sebelum akhirnya berhasil menyelamatkan diri dari musibah yang terjadi sekitar jam tiga dini hari tersebut.
“Istri saya teriak kebakaran. Anak-anak pak, anak-anak bangunkan. Saya lihat asap itu, sesak juga nafas saya. Langsung saya keluar dan lompat ke atap tetangga saya yang di sebelah ini. Anak-anak pun saya suruh lompat juga,” katanya.
Namun, karena atap tetangganya itu terbuat dari asbes, tempat Safei dan anak-anaknya berpijak pun rubuh. Ia pun meluncur jatuh.
“Makanya ini berdarah, karena rubuh itu. Alhamdulilahnya, tempat kami jatuh itu kasur. Kalau tidak patah-patah juga badan ini. Kayaknya itu kamar mereka. Sudah gelap, saya meraba-raba cari lampu. Sesaknya ya Allah, macam di kedalaman laut, tak bisa bernafas. Panik, lemas, semua campur aduk. Saya cuma berfikir bagaimana anak-anak selamat, dan api nih jangan merambat ke rumah lain,” tuturnya seraya memperlihatkan luka di tangannya.(TRIBUNBATAM.COM)
Related Posts
Palestina kecam Israel gunakan kelaparan sebagai senjata di Gaza
Alasan Starbucks Disebut Pro-Israel dan Ikut Diboikot
Unilever Pro-Israel, Pepsodent, Sunsilk, Royco, Hingga Bango Kena Boikot
Lagi – Lagi Kebohongan Zionis Israel Terungkap! 28 Helikopter Apache Israel Bunuh Tentara dan Warga Sipilnya
Amerika Kian Dalam Terlibat Pembunuhan Masal (Genosida) oleh israel di Gaza, Palestina
No Responses