KepriMobile.Com – Menipisnya stok beras akibat larangan impor untuk Batam membuat kepanikan pasar.
Kondisi ini mengakibatkan merangkaknya harga beras dari tingkat distributor sampai pengecer dan masyarakat mulai terkena imbasnya.
Pasaran di Batam selama ini dikuasai beras-beras impor dengan harga dan kualitas yang bersaing.
Keberadaan beras impor ternyata berdampak negatif terhadap kestabilan pasaran beras lokal.
Hal ini juga yang membuat Bulog tidak berani merambah pasar komersial di Batam.
Kepala Gudang Perum Bulog Sub Divre Batam Fachri Firdaus mengatakan, Bulog sebenarnya berani merambah pasar beras kategori medium (beras kualitas menengah), jika beras-beras impor yang dimasukkan jaringan-jaringan importir pemasok di Batam selama ini bisa ditertibkan.
(tribunbatam)
Related Posts
11 Kasus Sembuh Covid-19 di Tanjungpinang, Salah Satunya Balita Satu Tahun
22 Trip Kapal Hari Ini, Cek Jadwal Kapal Ferry Domestik Sekupang Batam Disini
Mobil Mewah dari Singapura di Gudang Persero Batam, Ini Penjelasan Bea Cukai
Hampir Semua Nakes di Karimun Sudah Disuntik Vaksin Covid-19 Tahap Pertama
Long Weekend, Ini Jadwal Kapal Ferry di Pelabuhan SPB Tujuan Dumai dan Anambas
No Responses